MEDAN, APACERITA — Wakil Ketua III, MPC Pemuda Pancasila (PP) Kota Medan, El Barino Shah meyakini di tangan Rommy Van Boy, Kecamatan Medan Polonia Kembali menjadi basis PP.
Hal tersebut disampaikan El Barino mewakili Ketua MPC PP Kota Medan, M Rahmaddian Shah dalam Rapat Pemilihan Pengurus (RPP) Pimpinan Anak Cabang (PAC) PP Medan Polonia di Kantor MPW PP Sumut, Jalan Thamrin Medan, Minggu, (19/5/2024).
“Selamat kepada Ketua PAC terpilih. Saya yakin dan percaya, di tangan Rommy Van Boy, Polonia bisa Kembali menjadi basis PP di Kota Medan,” ujar El Barino.
Pada kesempatan tersebut, El Barino menceritakan sekaligus mengenang masa kejayaan dan peran Pemuda Pancasila di kecamatan Medan Polonia.
“Di masa lalu, kita sama-sama mendengar dan bahkan menyaksikan kejayaan organisasi yang kita cintai bersama ini yang sempat menjadi basis Pemuda Pancasila di Kota Medan,” kenang El Barino.
Bahkan, kata El Barino, secara umum di Kota Medan, kejayaan Pemuda Pancasila itu kembali memuncak.
“Hal itu terbukti dengan ‘perang’ yang kita menangkan dalam Pemilihan Legislatif yang lalu. Dan saya berharap, perang-perang berikutnya dapat kita menangkan,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua PAC Pemuda Pancasila Medan Polonia, Rommy Van Boy siap dan akan senantiasa tegak lurus dalam menjalankan visi dan misi organisasi.
“Saya senantiasa siap untuk mewujudkan visi dan misi organisasi yang sama-sama kita cintai ini, dengan kekuatan kita bersama, saya yakin Pemuda Pancasila Medan Polonia akan berjaya dan maju” kata Rommy.
Karenanya, Rommy mengajak kader Pemuda Pancasila di Kota Medan, khususnya Medan Polonia untuk merapatkan barisan dan solid.
“Mari sama-sama kita rapatkan barisan, karena Pemuda Pancasila Medan Polonia akan kembali besar, dikala kita bersama-sama membesarkan organisasi yang kita cintai ini. Tetap solid dan jangan mau dipecah belah. Sekali Layar Terkembang, Surut Kita Berpantang. Pancasila, Pancasila, Pancasila, Merdeka,” pungkasnya.
RPP PAC-PP itu dihadiri 5 ketua Ranting se Kecamatan Medan Polonia dan seleuruh anggota beserta pengurus yang berjumlah sekitar 200-an kader. (nz)